Wednesday 31 August 2016

Larutan Cap Kaki Tiga Anak, Masa Kecil Anak Cuma Sekali, Lho!

Jakarta- Hari Kamis, tanggal 25 Agustus 2016 bersama-sama Kumpulan Emak Blogger. Ummi, Faiz dan Fira berada di KidZania, Jakarta. Berada di KidZania untuk menghadiri dan mengikuti Re-Launching Larutan Cap Kaki Tiga Anak.

KidZania Jakarta adalah sebuah theme park atau "kota"-nya anak-anak yang mengedepankan unsur pendidikan dan hiburan (edutainment) yang pertama di Asia Tenggara. KidZania ini ditujukan untuk anak-anak usia 2-16 tahun.

Larutan Cap Kaki Tiga Anak, hadir di KidZania Jakarta untuk menciptakan pengalaman baru bagi si kecil. Establishment Police Station Cap Kaki Tiga Anak KidZania Jakarta, sebetulnya telah di resmikan pada bulan Juni tahun lalu.

Pada Kamis kemarin, Ummi dan Faiz datang untuk mengikuti rangkaian acara re-launching Police Station Cap Kaki TIga Anak dalam rangka pergantian kemasan baru Cap Kaki Tiga Anak yang lebih menarik.

Larutan Cap Kaki Tiga Anak (Rasa Jeruk, Leci dan Strawberry)


Acara pembukaan dilangsungkan di Gedung Theater KidZania. Dihadiri jurnalis dan blogger berserta anak-anak yang akan mencoba Establishment larutan Cap Kaki Tiga Anak Police Station KidZania Jakarta.



Suguhan theater dari Kino and friends yang menceritakan Kino dan bajak laut mengalami radang tenggorokan. Setelah diberi satu kaleng Larutan Cap Kaki Tiga Anak, tenggorokan mereka kembali baik. Suara mereka juga kembali dapat menyuarakan kebahagiaan.

Acara re-launching Cap Kaki Tiga Anak Police Station KidZania


Bapak Kerry Riza selaku City Mayor KidZania Jakarta, menjelaskan. " Permainan establishment Larutan Cap Kaki Tiga Anak Police Station ini sangat seru dan menantang sehingga menjadi favorite anak-anak yang ke KidZania. Tidak hanya melatih fisik dan emmbuat bugar saat menangkap penjahat namun juga berperan mengembangkan logika berpikir untuk anak, di mana mereka mesti mengumpulkan clue, menganalisa dan menyimpulkan lokasi penjahat untuk kemudian ditangkap. Selain itu berperan sebagai polisi berarti memerangi kejahatan yang mana dapat membentuk karakter anak sebagai pribadi yang baik dan peduli terhadap sekitarnya.

PT Kino Indonesia, Tbk mewujudkan kegiatan tersebut, karena peduli terhadap tumbuh kembang anak saat ini. Perkembangan teknologi yang semakin membuat gaya pertumbuhan anak semakin akrab dengan gadget dan sedikit melupakan sosialisasi dengan lingkungan sekitarnya.

Melalui campaign Masa Kecil Cuma Sekali, Cap Kaki Tiga Anak mengajak para orang tua dan anak untuk mengikuti aktifitas-aktifitas baru untuk menciptakan pengalaman baru yang dapat memberikan warna pada masa pertumbuhan anak. #masakecilanakcumasekali ujar Bu Lany selaku General Marketing Komunikasi PT Kino Indonesia, Tbk.





Psikolog anak ibu Efnie juga hadir sebagai nara sumber. "Masa kecil merupakan masa yang indah bagi anak-anak karena pada masa inilah ikatan kasih sayang antara orang tua dan anak dibentuk yang menjadi dasar emotional attachment orang tua dan anak pada usia dewasa." papar ibu Efnie.  

Masa Kecil Anak Cuma Sekali



Masa kecil anak cuma sekali. Masa kecil ummi juga cuma sekali. Masa kecil ummi tidak pernah dihiasi adanya tontonan film-film dari televisi. Masa kecil ummi yang cuma sekali, hanya banyak dihabiskan dengan bermain bersama teman-teman ummi.

Bermain di halaman yang paling luas milik seorang teman. Entah hanya duduk-duduk melihat teman lainnya berlarian. Melihat ibu-ibu menyuapi anak-anaknya. Melihat bapak-bapak pulang dari sawah membawa cangkul. Bahkan berperan dalam setiap permainan.

Permainan yang selalu dimainkan dengan banyak teman. Permainan masak-masakan, karena ummi perempuan. Permainan petak umpet, permainan lompat tali, dan banyak permainan tradisional lainnya. Semuanya harus bermain bersama teman-teman.

Masa kecil Faiz dan Fira juga cuma sekali. Saat inilah, Faiz dan Fira sedang mengukir masa kecilnya. Masa yang hanya sekali dialami seumur hidup. Masa yang didapat dengan diberikannya, kesempatan bagi Faiz dan Fira untuk bermain sepuasnya.

Bermain bersama teman-temannya. Bermain mainan anak-anak yang riang dan penuh dengan tawa, riang dan canda. Ummi, sebagai orangtua memberikan kesempatan tersebut untuk Faiz dan Fira. Kesempatan untuk bermain sembari belajar. Bermain sembari belajar agar Faiz dan Fira mendapatkan peran yang nantinya dapat menguatkan karakternya di kemudian hari. 

Keluarlah dan Temukan Banyak Teman dan Permainan


Awalnya ummi sedikit deg-degan, jika Faiz dan Fira keluar rumah tanpa pendampingan dari orang dewasa. Faiz, mungkin sedikit lebih bisa diandalkan, karena usianya sudah hampir 7 tahun. Sedangkan Fira, usianya masih 2 tahun, harus benar-benar di awasi jika berada di luar rumah.

Faiz dan teman-temannya senang bermain peran, disebutnya "polisi maling". Polisi maling ini seperti permainan petak umpet, bedanya yang jaga atau yang menjadi polisi ada beberapa orang dan yang menjadi maling juga lebih dari satu.

Permainan polisi maling ini, sama seperti establishment Larutan Cap Kaki Tiga Anak Police Station KidZania Jakarta. Faiz dan teman-temannya harus bermain sportif. Menghitung angka 1 hingga angka yang disepakati, sampai para maling bersembunyi di tempat yang tidak diduga. Polisi harus mencari sampai maling ketemu.







Faiz bermain Dinosaurus bersama teman-temannya


Faiz senang bermain polisi maling ini. Selain, berlatih angka dari 1 sampai 30 untuk belajar menyebut angka. Polisi maling secara tidak langsung melatih Faiz dan teman-temannya bekerja sama. Mereka saling membagi tugas. Satu anak ke arah kanan, satu anak ke arah kiri dan satunya mencari di sekitar tempat utama. Jika yang menjadi polisi 3 anak.

Ummi Senang Kalian Repotin, Yuk, Bantu Ummi.



Faiz dan Fira juga bisa tenang dan nyaman bermain di dalam rumah. Sewaktu bosan dengan mainan mereka, Faiz dan Fira senang lho, bermain bersama ummi. Bermain membantu pekerjaan ummi. Meskipun sebetulnya malah membuat berantakan dan pekerjaan ummi tidak kunjung selesai.

Faiz kecil, senang sekali membantu ummi mengepel lantai. Iya sich, Faiz tuh bermain air, asyik mengepel menggunakan kain di lantai. Ummi harus bersabar nich, menunggu Faiz puas dengan permainan airnya.

Selain itu, Faiz juga senang sekali membantu ummi membuat adonan masakan bertepung. Faiz mengambil alih pekerjaan ummi yang sedang mengaduk adonan. Gerakan mengaduk adonan menjadi aktifitas yang sangat menarik untuk Faiz.

laki-laki kok masak? Membantu ummiku nich.


Bagaimana dengan Fira? anak perempuan ummi ini? iya, Fira sudah menunjukan minat mengobrak abrik pekerjaan ummi. Fira senang sekali melihat ummi menyetrika, akhirnya dibelilah mainan setrikaan dari plastik.

Bagi Fira itu bermain, tapi jauh dari pengertiannya, Fira sedang belajar.


Sama dengan Cap Kaki Tiga Anak yang berkomitmen akan selalu memberikan produk yang berkualitas dan mendukung hal-hal positif bagi anak Indonesia. Di mana, hari Kamis minggu yang lalu, Larutan Cap Kaki Tiga Anak memiliki kemasan baru, anak-anak dapat menggenggamnya dan meminumnya dengan gembira.

Faiz dan Fira suka dengan Larutan Cap Kaki Tiga Anak ini. Dengan takaran yang sudah disesuaikan khusus untuk anak, rasa yang disukai oleh anak dan kemasannya yang lebih menarik. Cap Kaki Tiga Anak ini mampu mencegah dan meredakan gejala panas dalam pada anak seperti sariawan, sakit tenggorokan dan rasanya disukai anak-anak. Gambar karakter pada kemasan kaleng Larutan Cap Kaki Tiga juga memiliki warna yang cerah, menarik untuk anak-anak.

Ummi juga akan mendukung setiap kegiatan yang baik untuk Faiz dan Fira. Ummi mendampingi serta mengarahkan kegiatan yang Faiz dan Fira lakukan. Agar menjadi tumbuh dan karekter baik yang berkembang. Untuk mendukung kegiatan yang baik dari Faiz dan Fira, ummi mengenalkan beragam kebiasaan kecil, untuk Faiz dan Fira. Apa sich, kebiasaan yang bagaimana yaaa?
  1. Ringan tangan untuk membantu dan menolong. Mengajarkan hal ini susah susah gampang. Dulu sewaktu Faiz masih kecil, gampang sekali. Sekarang Faiz sudah mengenal namanya teknologi internet, sudah banyak teman yang bermain di rumah. Jadi, ketika dipanggil untuk dimintai tolong, kadang lama sekali. Jadi, tantangannya lebih besar, menanamkan kebiasan kecil ini, ketika Faiz sudah besar.
  2. Menyapa orang yang dijumpai. Nah, kalau ini memang Faiz dan Fira selalu ummi contohkan. Ketika bertemu dengan orang di jalan, menyapa dengan senyuman kalau tidak mampu dengan sapaan. Dengan menyapa, awal dari proses sosialisasi dengan siapapun yang dijumpai.
  3. Saling menyayangi. Faiz dan Fira dua bersaudara dengan rentang usia yang lumayan jauh. Duh, kalau sudah berantem persoalan maianan atau perhatian yang terbagi. Bisa keset kamar mandi ada di atad tempat tidur. Nah, giliran ummi dech yang turun tangan. Peluk kakak, sayang adek. Ayo salaman dan ucapkan sayang ;)
Sebagian dari kebiasaan kecil tersebut, diharapkan dapat membantu Faiz dan Fira untuk bersosialisasi. 

48 comments:

  1. Wahhh anak-anaknya pinter ya bantuin mama.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, tante. Ummiku seneng kalau kita sedang bantuin ummi. Heheee.

      Delete
  2. Bocah-bocahku suka dengan larutan Cap Kaki 3 Anak. Awalnya karena tertarik kemasannya. Sekarang karena rasanya. Enak kata mereka. Emaknya sih seneng karena khasiatnya. Bocah yang dulu sering panas dalam, jadi jarang...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku juga sukaaa karena Faiz dulu suka yang Leci, lama-lama sering beli. Dan rasa jeruk dan strawberry baru kucoba kemarin nich

      Delete
  3. Masa kecial memang selalu menyenangkan ya mak

    ReplyDelete
  4. Ya ampun Firaaa lucunyaaa, Faiz juga pinter dan sholeh ya udah bisa bantu umi

    ReplyDelete
    Replies
    1. aamin, doanya te Winny. Iya, sejak kecil melihat ummi mengerjakan sesuatu, jadi meniru.

      Delete
  5. Wah pinternya Faiz dan Fira bantuin Ummi ya.
    Btw Cap kaki tiga sekarang kemasannya lebih menarik ya, rasanya juga disukai anak-anak nih.

    ReplyDelete
  6. Anak2 kalau bikin rumah berantakn sebenarnya sedang menabung kenangan

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener Mbak, belajar dari anaklah, mereka berantakan, emaknya nyante dulu

      Delete
  7. Raisaa udah cobain loh larutan cap kaki 3 anak. Nanti akhir taun RAissa mau ke kizania jg dari sekolahnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Asyiiik, puas puasin ya Main di sana. Jangan lupa bawa larutan cap kaki tiga anak y

      Delete
  8. Bermain oada anak sesungguhnya memang proses belajar ya mba. Fira pinter nanti gedenya pasti rajin bantu umi tuh. :)

    ReplyDelete
  9. Ifa juga seneng ma kaki Tiga untuk Anak. Rasanya enak, kemasannya lucu. Anak2 memang Belajarnya sepertinya main2, tp main2nya bikin otak berkembang.

    ReplyDelete
  10. bisa di tiru nih, ide mainnya sambil mendidik anak membantu pekerjaan rumah, anak-anak jadi terlatih mengerjakan pekerjaan rumah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Mbak, lumayan lah. Daripada anak ribut, kerjaan gak kelar. Mending ngerjain bareng mereka sekalian belajar

      Delete
  11. Lucunya kecil kecil sudah ikut bantuin mama di rumah :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hehehe, bantuin berantakin dulu, bantuin repotin dulu...nanti bantuin yang sesungguhnya, aamin.

      Delete
  12. larutan cap 3 kaki dengan varian rasa juga disukai anak-anakku mba :)

    ReplyDelete
  13. Sejak kecil anaknya sudah rajindan kreatif, apalagi besarnya nanti? Semoga menjadi anak yang bisa dibanggakan ya mbak, amiin

    ReplyDelete
  14. Senengnya pnya anak yg rajin bantu Uminya. Alhamdulillah.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah, namanya anak-anak, masih saja ada nurut sama ngambeknya.

      Delete
  15. seru banget ya acara Kidzania dan cap kaki tiga anak ini. Apalagi main polisi-polisian

    ReplyDelete
  16. Mbaaa, kemasan cap kaki tiga anak ini emang lucuuu banget. Saya yang dewasa aja milih yang ini, apalagi anak-anak hihihi.

    ReplyDelete
  17. Kebiasaan2 yg baik.. lahir dari ummi yang murah senyum :-)

    ReplyDelete
  18. Anak rajiiiinnn...bangganya punya anak seperti itu..

    ReplyDelete
  19. iiih fira udah gede aja.. perasaaan baru kemarin masih di perut umi. Fira main apa aja mak di kidzania?

    ReplyDelete
  20. Seruuuu ya pastinya anak anak suka dan kita sbg ortu dpt ilmu psikologinya

    ReplyDelete
  21. Faiz dan Fira kereeen, Umminya pasti bangga banget yaa.
    Keep up the good work, Kiddoz!

    ReplyDelete
  22. Wahhh Faiz mauu ya turun ke dapur. Ebaaaad!

    ReplyDelete
  23. Membiasakan saling membantu di rumah yaa.. penting banget ini, anak juga jadi belajar berempati. :)

    ReplyDelete
  24. Abang faiz ajak bintang ceriat dinosaurus dong... hihi.. anak2 kalau diajak bantuin emang semangat ya mba tapi ujungnya malah bikin repot... hihii..

    ReplyDelete
  25. Faiz et Fira pinter bangeeeet...Bravo, nak :)

    ReplyDelete
  26. Sebagai orangtua sudah kewajiban kita ya Umi untuk memberikan yang terbaik untuk anak, sama dengan larutan cap kaki tiga anak yang selalu mendukung yang terbaik untuk anak

    ReplyDelete
  27. Ringan tangan itu loh yg harus banget dihindari, menarik tipsnya.

    ReplyDelete
  28. Dengan bermain anak-anak bisa tambah teman juga pengalaman ya. Engga khawatir juga kalo anak sampai panas dalam karena Cap Kaki Tiga anak khusus buat anak...

    ReplyDelete
  29. Dengan bermain anak-anak bisa tambah teman juga pengalaman ya. Engga khawatir juga kalo anak sampai panas dalam karena Cap Kaki Tiga anak khusus buat anak...

    ReplyDelete
  30. Larutannya bisa untuk anak 1th ke atas ngga bu

    ReplyDelete

Haaai, Terima Kasih ya sudah mengunjungi Buku Harian Anak-Anak


Yuk jejakkan komentar, supaya saya juga dapat berkunjung balik. Terima kasih ^-^